Yang bukan merupakan keunggulan dari dikembangkannya model referensi OSI adalah …

model referensi OSIModel OSI (tanpa medium fisik) ditunjukkan pada gambar 1. Model ini berdasarkan proposal yang dikembangkan oleh International Standards Organization (ISO) sebagai tahap awal menuju standarisasi internasional dari protokol yang digunakan pada berbagai layer. Kemudiandirevisi pada 1995. Model ISO ini disebut dengan OSI (Open System Interconnection) Reference Model karena ia berkaitan dengan koneksi padasistem terbuka (open system), sistem yang terbuka untuk berkomunikasi dengan sistem lainnya. Kita cukup menyebutnya dengan OSI untuk mempersingkat.Model OSI memiliki 7 layer (lapisan). Prinsip yang diaplikasikan pada ketujuh layer ini secara singkat dapat dirangkumpada poin-poin berikut ini:1. Sebuah layer diciptakan karena ada perbedaan abstraksi yang diperlukan.2. Masing-masing layer harus melakukan fungsi yang terdefinisi dengan baik.3. Fungsi dari masing-masing layer harusdipilih mengarah pada protokol standar internasional.4. Batasan layer harus dipilih untuk meminimalisir aliran informasi antar interface5. Jumlah layer harus cukup banyak sehingga fungsi yang berbeda tidak diletakkan dalam satu layer yang sama, tetapi juga harus cukup sedikit sehinggaarsitekturnya menjadi lebih sederhana dan tidak meluas.Gambar 1model referensi OSI layerBerikut ini kita akan mendiskusikan masing-masing layer dari model OSI ini, dimulai dari layer yang paling bawah. Perhatikan bahwa model OSI itu sendiri bukanlah arsitektur jaringan karena ia tidak menspesifikasikan layanan dan protokol pada masing-masing layernya secara terperinci. Ia hanya menjelaskanapa yang harus dikerjakan oleh suatu layer. Namun, ISO juga telah membuat standar untuk semua layer, walaupun standar itu bukan termasuk dari model referensi OSI.